Tuesday, August 6, 2013

"Masa Masa Itu"

Waah sudah lama gue nggak menengok blog yang gue anggap seperti anak, sahabat dan kembaran gue ini *ceileh lebay*.

NGGAK BERASA UDAH LEBARAAANNN WOYYY!!!

Hihihi sebelumnya walaupun gue bukan sebagai umat muslim, gue ingin menyampaikan kepada muslimin dan muslimah sekalian yang kali aja kebetulan lewat, mampir, berkunjung, ke blog semi curcol gue ini "Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1434 H." Semoga amal ibadahnya ditambahkan :D.


Ngomong-ngomong soal Idul Fitri, perayaan lebaran tahun 2013 kali ini terasa beda banget di hidup gue, pretty much 2013 ini tahun yang BUEDDAAA-nya kebangetan dari tahun-tahun sebelumnya di kehidupan gue.

Bedanya apa?

Mau tau banget nih?
Ciyus?
Miapa?
Bedanya kali ini gue nggak lagi ngerayaan idul fitri bareng teman-teman kantor gue, bahkan dari puasa gue udah nggak lagi menjadi bagian dari sebuah perusahaan hebat yang sangat gue cintai itu. *hiks*

Yes, gue udah resing, halah resign maksud gue! 

Hmm gue jadi inget pas gue bilang ke Senior Manager (SM) yang kebetulan sekaligus coach gue di kantor, kalo kemungkinan gue akan resign dalam waktu dekat. Disitu terjadilah terkaan terkaan dari beliau mengenai pekerjaan baru gue, dari mulai yang normal jadi team assistant lagi sampai mungkin jadi mbok jamu di kompleks perumahan mewah sambil lenggak lenggok dengan teriakan kemayu "jamuu jamuuu.." sesuatu kaya Kate Moss... Ya menurut ngana?


"Siang pak, apa kabar?"
"Yes Marcy, what's up?" Doi nggak pernah manggil nama gue by my first name
"Hee hee" gue yang setengah senyum canggung dicampur tegang dan cuman bisa cengar-cengir kaya kuda gabisa jawab apa-apa selain sumringahan di ruangan rapat.
"So.. I'm applying for another job, and it is on process and in the near future I'll have the news whether or no I'm accepted." lanjut gue
"... well, congratulation then." ucapnya agak kurang meyakinkan "What kind of job you're applying?" sambungnya.
NAH ini dia, berhubung gue memang berintensi untuk masih merahasiakan jenis pekerjaan gue ke siapapun jadilah gue nggak bilang ke beliau.
"Well, this is a whole completely different type kind of job, so.." Gue  nggak menjawab panjang lebar pertanyaan si SM, gara-gara gigi gue kering kelamaan senyum. Sebenarnya gue juga takut ketahuan kalo gue daftar jadi anggota geng nero yang kerjaannya nge-bully sambil bikin video yang isinya jambak jambak adik kelas SMA sebelah, dilanjutkan dengan adegan "balikin nggak penghapus cowok gue?". Dilihat dari tindak-tanduk SM gue yang mulai bosen karena cuma dikasih senyum berkawat besi tanpa makna dari gue, jadilah dia berspekulasi
"Kamu jadi model?" mungkin sebenarnya perntanyaan yang cocok buat gue Kamu Jadi Preman??
"BAHAHAHAHAHA..ya enggaklah pak, ya kali." sesekali gue ge-er disandingkan dengan Miranda Kerr
"Why not? kan model salary-nya menjanjikan."
"Hee hee"
"Apa kamu jadi penyanyi?"
"HAAHH?? penyanyi?? ga salah tuh pak?"
"Ya siapa tau aja kan penyanyi juga bagus, salary nya oke lagi."

Dari situ sejenak gue berfikir SM gue mungkin memang punya imajinasi yang sangat tinggi. Memang sih waktu kemarin ada PwC Got Talent gue jadi vocalist sebuah band yang bernama Shandy & The Boy Toys -.-" agak embarrassing memang, tapi band gue berkat lagu Rolling in the Deep - Adelle dan lagu We are Young nya FUN berhasil menghantarkan band shandy & the Boy Toys menyabet sekaligus membawa pulang trophy kekalahan *sighs* (we were a bunch of losers in that semi final nite).
Lagian gue juga dikorbankan jadi vocalist sama teman-teman pria di kantor, jadilah mereka membentuk band laknat itu WAHAHAHA, eh tapi gini-gini masuk 10 besar berkat lagunya Jessie J - Price Tag. HOOELAAHH!! SERIUSAN MENANG!!
Kembali ke dunia nyata..

"Well.. pak, it's something I've been dreaming of sih"
"Is it worth it? apa lebih bagus dari perusahaan ini?"
"I suppose so."
Disitu selayaknya seorang Senior Manager yang ingin mempertahankan pegawai teladan  terjadilah sesi yang gue sebut "Godaan Keyakinan" halah! SM gue meyakini gue kalau gue mau lebih betah dan sabar nunggu dikit sambil nerusin S1, gue bisa di promote jadi staff dan tidak menutup kemungkinan berujung menjadi manager. *duileh gakuaat* Tapi nasi telah menjadi bubur, kacang ijo udah sama ketan item, dan keputusan gue udah bulat, sebulat takoyaki di Golden Truly - Gunung Sahari, bahwa sejatinya kalau gue akan tetap resign, once gue diterima oleh my future company. ***

Haahh masa masa itu udah lewat, dimana puasa tahun lalu, gue ikutan buka padahal nggak puasa. Ikutan beli es buah, tapi makannya sebelum adzan, dan masih ikutan buka bareng di Social House Grand Indonesia. Sekarang masa masa itu hanya berwujud memory yang tersimpan rapih di dalam otak gue, dimana dari mulai gang nam style, guyonan porno, tebak-tebakan pemenang academy awards sampai melakukan kegiatan yang menggoyahkan keyakinan temen kerja yang mau nikah merupakan makanan sehari-hari gue dan teman-teman geng satu projek.

personal property, @Pullman Restaurant Hotel

personal property, @ Tin Pan Alley Restaurant

personal property, @ Social House GI

personal property, @ Pullman Hotel


Haah, masa masa itu : ), sekarang gue duduk manis di depan laptop dan teringat kalau gue sekarang sudah officially enrolled di perusahaan baru....jadi seorang siswa.

Enjoy your Eid Mubarak Holiday guys ;)
LoveShan

source: here
Tungguin update-an dari kelanjutan kerjaan baru gue yah di post berikutnya ;)

2 comments:

  1. Haloo Ka Shandy,

    Ka senang sekali baca blog kk terutama ttg share pengalaman interview garuda, aku mau tanya, kaka resignnya waktu pada tahap apa? sebelum atau setelah pantuhir kah? tks

    ReplyDelete
  2. oia satu lagi kak, pada saat tahap pantuhir apa saja yang akan di tanya yah, soalnya english saya gak lancar masih a eu a eu gitu terkadang blank :(

    ReplyDelete